Senin, 04 April 2011

autisme

Autisme

Autisme atau lengkapnya Autistic Spectrum Disorder (ASD) disebabkan adanya gangguan yang mengganggu fungsi otak. Akibatnya, anak yang menderita autis biasanya mengalami kesulitan dalam hal berkomunikasi dengan orang lain atau dalam hal hubungan sosial dengan dunia sekitarnya. Mereka seolah-olah mempunyai dunia sendiri dan hidup di dunia tersebut tanpa mempedulikan orang lain. Penyebab dari autisme ini belum diketahui.
Anak-anak tersebut juga sulit untuk berkonsentrasi dan sulit fokus pada satu hal. Dengan mudah, mereka dapat tersimpangkan bahkan saat sedang diajak bicara berdua saja. Ini yang menyulitkan untuknya berinteraksi dan berkomunikasi.

Gejala Autis

Anak autis akan terlihat gejalanya khususnya pada saat di bawah umur 3 tahun. Gejala-gejala yang bisa dideteksi untuk penderita autis antara lain:
  • Saat diajak berbicara, anak akan menghindari tatap mata dengan lawan bicaranya.
  • Jika dipeluk, anak akan menolak.
  • Sulit berkata-kata dan memahami komunikasi secara verbal. Perbendaharaan kata untuk berkomunikasi sedikit. Kadangkala mengucapkan kata-kata yang tidak ada artinya.
  • Tidak suka bermain dengan anak lain. Mereka asyik dengan bermain sendiri dan jika sudah bisa bicara, mereka cenderung akan bicara sendiri.
  • Pada sebagian kasus, anak-anak ini aktif bergerak tetapi gerakannya tidak bertujuan dan berulang-ulang. Misalnya: berputar-putar, menggerak-gerakkkan tangan tanpa tujuan. Tetapi, ada pula anak yang pasif dan pendiam.
  • Emosi tidak stabil. Menangis atau marah tanpa sebab dan jika marah bisa merusak barang-barang.

http://kumpulan.info/keluarga/anak/40-anak/323-bantuan-untuk-anak-autis.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar